This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Naruto - Animated Dancing Akatsuki Tobi

Senin, 03 April 2017

Tata tertib, Panduan, dan Tips UNBK 2017

A.   Tata Tertib atau Kewajiban Siswa Peserta UNBK Tahun 2017
 1.   memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 15 (lima belas) menit sebelum UN dimulai;
 2.   bagi  yang  terlambat  hadir  hanya  diperkenankan  mengikuti  UN  setelah mendapat  izin  dari  Ketua  panitia  sekolah/madrasah  pelaksana  UNBK, tanpa diberi perpanjangan waktu;
 3.   dilarang  membawa  alat  komunikasi  elektronik  dan  kalkulator  ke Sekolah/Madrasah;
4.   tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di dalam ruang kelas di bagian depan;
5.   membawa alat tulis dan kartu tanda peserta ujian;
6.   mengisi  daftar  hadir  dengan  menggunakan  pulpen/bolpoin  yang disediakan oleh Proktor ruangan;
7.   mulai mengerjakan soal setelah memasukkan TOKEN UJIAN;
8.   selama UN berlangsung, peserta UN hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin dan pengawasan dari Proktor;
9.   yang  meninggalkan  ruangan  setelah  memasukkan  TOKEN  UJIAN  dan tidak  kembali  lagi  sampai  waktu  tes  berakhir,  dinyatakan  telah  selesai menempuh/mengikuti UN pada mata pelajaran yang terkait;
10.        peserta UN yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu ujian selesai, diperbolehkan meninggalkan ruangan ujian;
11.        peserta UN berhenti mengerjakan soal setelah waktu ujian berakhir;
12.        selama UN berlangsung, peserta UN dilarang:
a.  menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;
b.  bekerjasama dengan peserta lain;
c.  memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;
d.  memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat pekerjaan peserta lain;
e.  menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
B.  Panduan Peserta UNBK Tahun 2017
1.  Peserta melakukan login pada aplikasi CBT menggunakan username dan password yang telah dibagikan;
2.  Peserta mengecek identitas dan mata uji yang tampil di layar monitor;
3.  Peserta memasukkan token yang diumumkan oleh Proktor;
4.  Peserta mengecek informasi tes yang tampil di layar monitor;
5.  Peserta mengerjakan mata pelajaran sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan Penyelenggara UN Pusat;
6.  Waktu mengerjakan setiap mata pelajaran adalah 120 menit;
7. Cara Menjawab Soal UNBK 2017 Menjawab butir soal dapat dilakukan dengan cara:
1)  memilih/mengklik option jawaban menggunakan mouse atau;
2)  menekan keyboard (huruf A atau B atau C atau D ).
8.  Cara mengubah Jawaban UNBK 2017 yang sudah dipilih
   Peserta dapat mengubah option jawaban dengan cara memilih/mengklik option jawaban lain yang dianggap benar. Jawaban peserta otomatis akan terganti dengan pilihan jawaban yang terakhir.
9.  Cara melihat Jawaban atau KelengakapanJawaban yang Sudah diisi
     Peserta dapat mengidentifikasi kelengkapan jawaban pada daftar soal di sisi kanan layar monitor. Soal yang belum dijawab ditandai dengan kotak warna putih dan kotak warna biru menandai soal yang telah dijawab beserta dengan pilihan jawabannya.
10.  Cara mengakhiri Pelaksanaan Ujian UNBK 2017
    Memastikan mengklik tombol selesai di soal terakhir jika ingin mengakhiri tes sebelum waktu tes selesai.
11. Ingat: Aplikasi CBT akan berhenti secara otomatis ketika waktu tes berakhir.
 Sumber : http://tiksmpn1tempel.blogspot.co.id/

C. Tipss Sukses Ujian Nasional (UNBK) 2K17

1. Niat yang kuat untuk meraih sukses UN


Niat merupakan kunci sukses yang pertama dalam menghadapi Ujian Nasional, kenapa? Coba kalian bayangkan bagaimana kamu bisa mempersiapkan diri untuk mengahdapi UN jika di dalam hati kamu tidak ada niat untuk meraih kesuksesan. Niat adalah hal yang paling mendasar jika ingin meraih kesuksesan.
Tidak hanya dalam menghadapi Ujian Nasional tetapi dalam meraih cita-citapun niat adalah hal yang paling utama yang perlu diperhatikan. Karena kesuksesan itu ada di tangan kita sendiri bukan pada orang lain. Jadi kita harus punya niat yang kuat untuk lulus, jika niat sudah tetanam di dalam hati kita maka, berbagai cara dan usaha akan kita lakukan untuk meraihnya.

Tentunya dengan cara-cara yang baik yang tidak melanggar etika dalam menghadapi Ujian Nasional. Seperti akhir-akhir ini yang sering mencuat di media adalah banyak kecurangan yang terjadi saat Ujian nasional berlangsung. Jangan sampai kalian terjerumus untuk berpikir seperti itu.

Tindakan tersebut hanya merusak mental kamu sendiri, karena mencontek membuat pribadi kita menjadi pemalas dan tidak mau bekerja keras dan hanya mengharapkan cara-cara instant yang tidak layak untuk diterapkan. Jika di dalam diri kalian tertanam sifat pemalas, saya yakin kelak kalian tidak akan bisa meraih kesuksesan karena meiliki mental pemalas. Jadi, siapkan niat dalam hati kamu dengan baik agar bisa  meraih sukses Ujian Nasional dengan cara-cara yang lazim.


2. Persiapan yang matang dan fokus


Jika sudah punya niat yang kuat, saatnya untuk melakukan persipan menjelang UN. Persiapan apakah yang harus kamu lakukan dalam meghadapi Ujian Nasional?

Berikut beberapa hal yang harus kamu lakukan dalam persiapan UN :


  • Buatlah jadwal belajar dan berusaha untuk melaksanakannya dengan tepat waktu. Meskipun ini sulit saya yakin jika kamu sudah mulai melakukannya dengan rutin kamu akan terasa terbiasa dan menikmati aktivitas kamu yang mungkin sedikit membosankan. Lawan kebosanan kamu tersebut agar bisa disiplin dan meraih sukses.
  • Pilihlah waktu belajar yang tepat. Misalnya kalian lebih suka belajar di tempat yang agak sepi atau bisa juga tengah malam, dan mungkin kalian suka belajar di tempat yang tenang atau mungkin kalian lebih suka belajar sambil mendengarkan musik, dsb. Lakukanlah hal tersebut sesuai gaya belajar yang kamu inginkan.
  • Jangan terlalu banyak membuang waktu yang tidak bermanfaat, seperti kebanyakan nonton TV, main gadget, main game, media sosial dan lain-lainnya. Kurangi hal tersebut agar kamu bisa fokus untuk meraih sukses UN.

3. Pelajari soal UN terdahulu, minimal 5 tahun yang lalu


Hampir setiap tahun soal Ujian Nasional bentuk dan model hampir sama persis kalaupun ada yang berbeda paling tidak terlalu banyak masih berkutat pada model yang itu-itu saja. Jadi untuk mengantispiasi hal tersebut pelajarilah soal Ujian Nasional minimal 5 tahun yang lalu. karena bentuk soal Ujian Nasional tidak terlepas dari tahun-tahun sebelumnya.

4. Jaga kesehatan kamu agar tidak sakit menjelang UN


Nah, persiapan yang satu ini tidak kalah pentingnya. jangan dianggap sepele atau dipandang sebelah mata lho. Menjaga kesehatan merupakan kunci sukses UN yang kadang sering terabaikan oleh siswa. Coba kalian bayangkan apa jadinya jika persiapan yang matang yang kamu lakukan sudah berbulan-bulan. Namun, saat menjelang UN berlangsung tiba-tiba kamu sakit. Hmm..Rasanya kesel banget kan? Nah, oleh sebab itu jangan sekali mengabaikan kesehatan. Caranya jangan terlalu sering begadang atau melakukan aktivitas berat yang bisa menganggu kesehatan kamu. Tidurlah tepat waktu dan istirahat secukupnya.

5. Bedo'a atau mendekatkan diri kepada sang pencipta


Kunci sukses ini tidak bisa diabaikan. Berdo'a merupakan bentuk kita berserah diri dan memohon agar bisa lulus. Jika kita sudah bekerja keras dengan sekuat tenaga untuk persiapan UN, selanjutnya kita serahkan kepanNYA. Dan rutin berdo'a agar mendapatkan hasil yang terbaik.



Nah, itulah 5 tips untuk meraih sukses dan lulus 100% dalam menghadapi Ujian Naisonal 2017.
Apakah kamu sudah siap untuk menghadapi Ujian Nasional? Sekarang saatnya untuk berusaha dan bekerja keras agar kamu mendapatkan hasil yang maksimal nantinya. Dan yang terpenting adalah, kamu bisa masuk ke Perguruan Tinggi yang kamu inginkan agar cita-cita kamu kelak tercapai. Semoga kamu sukses menghadapi Ujian Nasional.
Belajarnya yang semangat ya..!

Kamis, 23 Maret 2017

Pengertian dan Dalil Tasamuh

A.  Tasamuh
  1.   Penerangan Tasamuh
Dalam pergaulan hidup sehari-hari diperlukan tasamuh baik intren umat islam maupun dengan ummat non islam tasamuh merupakan sikap tengang rasa, saling menghormati saling menghargai sesama manusia. Pada hakekatnya sikap seperti ini telah dimiliki oleh manusia sejak masih anak-anak namu perlu bimbingan dan arahan. Tasamuh disebut juga dengan toleran.
Setiap manusia diberikan akal, pikiran, dan perasaan dalam hidup bermasyarakat, perasaan harus mendapat perhatian oleh masing-masing anggota masyarakat. Salah satu bentuk perahtian terhadap perasaan sesama manusia ialah memiliki sikap tasamuh. Dengan demikian sikap tasamuh sangat diperlukan dalam kehidupan bertetangga dan bermasyarakat. Bersikap tasamuh berarti memberikan kesempatan kepada orang lain untuk mengambil haknya sebagaimana mestinya.
Tasamuh dalam kehidupan bergama harus sabar dalam menghadapi keyakinan-keyakinan orang lain, pendapat-pendapat mereka dan amal-amal mereka walaupun bertentangan dan bathil. Menurut pandangan, dab tidak boleh menyerang dan mencela yang membuat orang tersebut sakit dan tersiksa perasaannya. Asas tersebut terkandung dalam Q.S Al-An’am ayat : 108
Sikap tasamuh penting untuk diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat dan beragama, untuk untuk menciptakan persatuan dan kerukunan dengan sesama makhluk ciptaan Allah SWT. 
2.  Pengertian Tasamuh dan Macam-macamnya
Secara bahasa tasamuh artinya toleransi, tenggang rasa atau saling menghargai sedangakan menurut istilah tasamuh artinya suatu sikap yang senantiasa saling menghargai antara sesama manusia. Sebagai mahluk sosial kita semua saling membutuhkan satu sama lain, karena masing-masing memiliki kelemahan dan kelebihan sesuai dengan potensi yang dimiliki. Dengan demikian perlu ditumbuhkan sikap toleran dan tenggang rasa agar senantiasa  tergerak untuk saling menutupi kekurangan masing-masing. Dari sikap ini akan terpancar rasa saling menghargai, berbaik sangka dan terhindar dari sikap saling menuduh antar teman. Firman Allah  yang berarti :
"Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), Karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang. Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal." (Q.S. Al-Hujarat : 12-13) 
Ayat diatas  juga menjelaskan bahwa  sikap toleransi tidak memandang suku, bangsa dan ras. Karena mereka terpaut dalam satu keyakinan sebagai makhluk Allah di muka bimi. Dihadapan Allah semua memiliki hak dan kewajiban yang sama. Adapun yang membedakan mereka dihadapan Allah swt adalah Taqwa.
Macam-macam Tasamuh atau Toleransi
Toleransi terdiri dari dua macam yaitu : toleransi terhadap sesama muslim dan toleransi terhadap selain muslim.
a.    Toleransi terhadap sesama muslim merupakan suatu kewajiban, karena di samping sebagai tuntutan sosial juga merupakan wujud persaudaraan yang terikat oleh tali aqidah yang sama. Bahkan dalam hadits nabi dijelaskan bahwa seseorang tidak sempurna imannya jika tidak memiliki rasa kasih sayang dan tenggang rasa terhadap saudaranya yang lain.
لا يؤمن احدكم حتى يحب لا خيه ما يحب لنفسه (رواه البخرر ومسلم)
Artinya :
"Tidak sempurna iman seseorang di antara kamu, sehingga mencintai saudaranya sebagaimana mencintai dirinya sendiri. " (HR. Bukhari dan Muslim)
Sikap toleran dan baik hati terhadap sesama terlebih lagi dia seorang muslim pada akhirnya akan membias kembali kepada kita yaitu banyak memperoleh kemudahan dan peluang hidup karena adanya relasi, disamping itu Allah akan membalas semua kebaikan kita di akhirat kelak.
b.      Adapun toleransi terhadap non muslim mempunyai batasan tertentu selama mereka mau menghargai kita, dan tidak mengusir kita dari kampung halaman. Mereka pun
harus kita hargai karena pada dasarnya sama sebagai makhluk Allah
SWT. Bersikap tasamuh bukan berarti kita toleran terhadap sesuatu secara membabi buta tanpa memiliki pendirian, tetapi harus diba-rengi dengan suatu prinsip yang adil dan membela kebenaran. Kita tetap harus tegas dan adil jika dihadapkan pada suatu masalah baik menyangkut diri sendiri, keluarga ataupun orang lain. Walaupun ke-putusan tersebut akan berakibat pahit pada diri sendiri. Dalam ajaran islam  keadilan ditegakkan tanpa memandang bulu baik rakyat jelata maupunraja harus tunduk kepada hukum dan ajaran Allah SWT. Jika ia melanggar harus menerima segala konsekwensinya.
Bentuk- bentuk tasamuh dalam kehidupan bermasyarakat, antara lain :
1.      Tidak menggangu ketenangan tetangga, Rasulullah SAW bersabda :
و الله لا يؤمن والله لا يؤمن والله لا يؤمن قبل ومن يا رسو ل الله قا ل لا يأ من جاربوائقه (رواه البخارى)
Artinya : Demi Allah tidak beriman, Demi Allah tidak beriman, Demi Allah tidak beriman,. Saat itu beliau ditanya “ Ya Rasullah siapakah yang tidak beriman itu “Rasulullah saw Bersabda ‘ (yakni) orang yang tetangganya tidak merasa nyaman karena gangguannya. (H.R. Bukhori)
Hadits tersebut  menjelaskan bahwa pengakuan iman seseorang tidak sempurna apabila masih suka menganggu ketenagan tenangganya, baik dengan ucapan yang jelek maupun perbuatan.
2.      Tidak melarang tetangga apabila ingin memanam pohon dibatas kebunnya Rasulullah saw Bersabda :
لا يمنع جا رٌ جا ره ان يغرز خشه فى جداره (رواه البخار)
Artinya : Janganlah seorang tetangga melarang tetangganya apabila ia ingin menanam pohon dibatas kebunnya. (H.R. Bukhari)
3.      Menyukai sesuatu untuk tetangganya, sebagaimana ia suka untuk dirinya sendiri.
والذي نفسي بيدهلا يؤمن عبد حتى يحب لجاره او قال لا خيه ما يحب لنفسه (رواه مسلم)
Artinya : Demi Dzat yang aku berada di dalam kekuasannya, tidaklah seorang beriman sehingga ia menyukai buat tetangganya atau saudara sesuatu yang ia sukai buat dirinya sendiri (H.R. Muslim).
Ø  Dampak positif perilaku tasamuh dalam kehidupan bermasyarakat
-          Memuaskan batin orang lain karena dapat mengambil haknya sebagaimana mestinya.
-          Kepuasan batin yang tercermin dalam raut wajahnya menjadikan semakin eratnya hubungan persaudaraan dengan orang lain.
-          Eratnya hubungan baik dengan orang lain dapat memperlancar terwujudnya kerjasama yang baik dalam kehidupan bermasyarakat.
-          Dapat memperluas kesempatan untuk memperoleh rezeki karena banyak relasi.
Ø  Membiasakan diri bersikap tasamuh
Untuk memiliki  sikap tasamuh dalam kehidupan, perlu memperhatian beberapa hal sebagai berikut :
-          Berusaha untuk menghormati orang lain, walaupun dirinya ingin dihormati
-          Berusaha menghargai kelebihan yang dimiliki orang lain walaupunsendiri memiliki kelebihan.
-          Tidak selalu melihat kekurangan orang lain tanpa mengingat kekurangan dirinya.
C.  Tasamuh dalam kehidupan beragama
Islam mendidik ummatnya untuk bersikap tasamuh seperti yang terdapat dalam ayat berikut ini.
yang Artinya : Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku." (Q.S. Al-Kafirun : 6)
Masing-masing penganut agama mempercayai bahwa  agama yang dianutnya paling baik dan benar. Pengakuan yang demikian itu menjadi hak bagi masing-masing agama. Tidak boleh memperolok agama yang dianut orang lain keduabelah pihak harus dapat saling menghargai dan menghormati hak orang lain dengan menjaga kerukunan antar umat beragama.
Ø  Kerukunan antar umat islam
Saat ini dalam agama islam berkembang berbagai macam paham dal aliran. Walaupun demikian antara muslim yang satu dengan muslim yang lainnya tetap merupakan saudara. Munculnya aliran yang berbeda-beda dari perbedaan penafsiran karena penguasaan ilmu yang mendukung penafsiran itu berbeda. Akan tetapi umat islam harus menjunjung tinggi persaudaraan karena yang mengikat persaudaraan diatara mereka adalah islam. Dalam hadits Rasulullah saw Bersabda :
مثل المؤمن فى تراحمهم وتعا طعهم كمثل الجسد أ ذ اشتحى عضو تداعي سا ئر الجسد با لسهر و الحمي (رواه مسلم)
Artinya : Perumpamaan orang islam didalam sayang menyayangi dan kasih mengasihi adalah bagaikan satu tubuh yang apabila ada salah satu anggota yang sakit maka anggota tubuh yang lain akan merasakannya yaitu tidak bisa tidur dan merasa demam (H.R. Muslim)
Salah satu wujud kerukunan adalah adanya kemauan untuk saling membantu, menolong dan saling menghargai satu sama lain.
Ø  Kerukunan umat islam dengan umat beragama lain
Islam merupakan agama yang mempunyai tolerasi tinggi terhadap golongan yang beragama lain. Dakwa islam tidak boleh dilaksanakan dengan cara kekerasan dan paksaan akan tetapi harus dengan cara yang damai Firman Allah swt dalam Q.S Al-Baqarah Ayat 256 yang berarti :
           "Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); Sesungguhnya Telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghutb dan beriman kepada Allah, Maka Sesungguhnya ia Telah berpegang kepada buhul tali yang amat Kuat yang tidak akan putus. dan Allah Maha mendengar lagi Maha Mengetahui."
Dalam hal bekerja sama dengan orang yang beragama lain, islam membatasi pada hal-hal yang berkaitan dengan masalah kedunyaan seperti dibidang sosial, budaya, ekonomi dan politik sedangkan hal yang berkaitan dengan masalah aqidah dan ibadah islam melarang kerja sama.
Kita dilarang mendoakan dan memintakan ampunan kepada Allah swt untuk orang yang beragama lain walaupun orangtua atau anak sendiri kita tidak boleh mendahului salam kepada orang yang beragama lain. Apabila mereka memberi salam kepada kita cukup menjawabnya wa’alaikum. Rasulullah SAW bersabda yang artinya : “Apabila ahli kitab mengucapkan salam kepadamu maka jawablah dengan wa’alaikumsalam" (H.R.Bukhori)
B. Pengertian Tawakal
Dalil :
حَدَّثَنَا أَبُو عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنَا حَيْوَةُ أَخْبَرَنِي بَكْرُ بْنُ عَمْرٍو أَنَّهُ سَمِعَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ هُبَيْرَةَ يَقُولُ إِنَّهُ سَمِعَ أَبَا تَمِيمٍ الْجَيْشَانِيَّ يَقُولُ سَمِعَ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ إِنَّهُ سَمِعَ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَوْ أَنَّكُمْ تَتَوَكَّلُونَ 
عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرَزَقَكُمْ كَمَا يَرْزُقُ الطَّيْرَ تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانًا (رواه أحمد)
Dari Umar bin Khattab ra berkata, bahwa beliau mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Sekiranya kalian benar-benar bertawakal kepada Allah SWT dengan tawakal yang sebenar-benarnya, sungguh kalian akan diberi rizki (oleh Allah SWT), sebagaimana seekor burung diberi rizki; dimana ia pergi pada pagi hari dalam keadaan lapar, dan pulang di sore hari dalam keadaan kenyang (HR. Ahmad, Turmudzi dan Ibnu Majah).
Makna Hadits Secara Umum 
Hadits di atas menjelaskan tentang hakekat tawakal yang digambarkan oleh Rasulullah SAW dengan perumpamaan seekor burung. Dimana burung pergi (baca ; mencari karunia Allah) pada pagi hari dengan perut kosong karena lapar, namun di sore hari ia pulang dalam keadaan perut kenyang dan terisi penuh. Karena pada hakekatnya Allah SWT lah yang memberikan rizkinya sesuai dengan kebutuhannya.
Demikian juga manusia, sekiranya manusia benar-benar bertawakal kepada Allah SWT dengan mengamalkan hakekat tawakal yang sesungguhnya, tentulah dari aspek rizki, Allah SWT akan memberikan rizki padanya sebagaimana seekor burung yang berangkat pada pagi hari dengan perut kosong dan pulang pada sore hari dengan perut kenyang. Artinya insya Allah rizkinya akan Allah cukupi.

Makna Dan Hakekat Tawakal Dari segi bahasa, tawakal berasal dari kata ‘tawakala’ yang memiliki arti; menyerahkan, mempercayakan dan mewakilkan. (Munawir, 1984 : 1687). Seseorang yang bertawakal adalah seseorang yang menyerahkan, mempercayakan dan mewakilkan segala urusannya hanya kepada Allah SWT.
Sedangkan dari segi istilahnya, tawakal didefinisikan oleh beberapa ulama salaf, yang sesungguhnya memiliki muara yang sama. Diantara definisi mereka adalah:

1. Menurut Imam Ahmad bin Hambal.

Tawakal merupakan aktivias hati, artinya tawakal itu merupakan perbuatan yang dilakukan oleh hati, bukan sesuatu yang diucapkan oleh lisan, bukan pula sesuatu yang dilakukan oleh anggota tubuh. Dan tawakal juga bukan merupakan sebuah keilmuan dan pengetahuan. (Al-Jauzi/ Tahdzib Madarijis Salikin, tt : 337)

2. Ibnu Qoyim al-Jauzi

“Tawakal merupakan amalan dan ubudiyah (baca; penghambaan) hati dengan menyandarkan segala sesuatu hanya kepada Allah, tsiqah terhadap-Nya, berlindung hanya kepada-Nya dan ridha atas sesuatu yang menimpa dirinya, berdasarkan keyakinan bahwa Allah akan memberikannya segala ‘kecukupan’ bagi dirinya…, dengan tetap melaksanakan ‘sebab-sebab’ (baca ; faktor-faktor yang mengarakhkannya pada sesuatu yang dicarinya) serta usaha keras untuk dapat memperolehnya.” (Al-Jauzi/ Arruh fi Kalam ala Arwahil Amwat wal Ahya’ bidalail minal Kitab was Sunnah, 1975 : 254)
Sebagian ulama salafuna shaleh lainnya memberikan komentar beragam mengenai pernak pernik takawal, diantaranya adalah ungkapan : Jika dikatakan bahwa Dinul Islam secara umum meliputi dua aspek; yaitu al-isti’anah (meminta pertolongan Allah) dan al-inabah (taubat kepada Allah), maka tawakal merupakan setengah dari komponen Dinul Islam. Karena tawakal merupakan repleksi dari al-isti’anah (meminta pertolongan hanya kepada Allah SWT) : Seseorang yang hanya meminta pertolongan dan perlindungan kepada Allah, menyandarkan dirinya hanya kepada-Nya, maka pada hakekatnya ia bertawakal kepada Allah.
Salafus saleh lainnya, Sahl bin Abdillah al-Tasattiri juga mengemukakan bahwa ‘ilmu merupakan jalan menuju penghambaan kepada Allah. Penghambaan merupakan jalan menuju kewara’an (sifat menjauhkan diri dari segala kemaksiatan). Kewaraan merupakan jalan mmenuju pada kezuhudan. Dan kezuhudan merupakan jalan menuju pada ketawakalan. (Al-Jauzi, tt : 336)
Tawakal merupakan suatu hal yang sangat diperhatikan dalam Islam. Oleh karena itulah, kita dapat melihat, banyak sekali ayat-ayat ataupun hadits-hadits yang memiliki muatan mengenai tawakal kepada Allah SWT. Demikian juga para salafus shaleh, juga sangat memperhatikan masalah ini. Sehingga mereka memiliki ungkapan-ungkapan khusus mengenai tawakal.

Derajat Tawakal

Tawakal merupakan gabungan berbagai unsur yang menjadi satu, dimana tawakal tidak dapat terealisasikan tanpa adanya unsur-unsur tersebut. Unsur-unsur ini juga merupakan derajat dari tawakal itu sendiri:

1. (معرفة بالرب وصفاته)

Derajat pertama dari tawakal adalah : Ma’rifat kepada Allah SWT dengan segala sifat-sifat-Nya minimal meliputi tentang kekuasaan-Nya keagungan-Nya, keluasan ilmu-Nya, keluasan kekayaan-Nya, bahwa segala urusan akan kembali pada-Nya, dan segala sesuatu terjadi karena kehendak-Nya, dsb.

2. (إثبات في الأسباب والمسببات)

Derajat tawakal yang kedua adalah : Memiliki keyakinan akan keharusan melakukan usaha. Karena siapa yang menafikan keharusan adanya usaha, maka tawakalnya tidak benar sama sekali. Seperti seseorang yang ingin pergi haji, kemudian dia hanya duduk di rumahnya, maka sampai kapanpun ia tidak akan pernah sampai ke Mekah. Namun hendaknya ia memulai dengan menabung, kemudian pergi kesana denan kendaraan yang dapat menyampaikannya ke tujuannya tersebut.

3. (رسوخ القلب في مقام توحيد التوكل)

Derajat Tawakal yang ketiga adalah : Adanya ketetapan hati dalam mentauhidkan (mengesakan) Dzat yang ditawakali, yaitu Allah SWT. Karena tawakal memang harus disertai dengan keyakinan akan ketauhidan Allah. Jika hati memiliki ikatan kesyirikan-kesyirikan dengan sesuatu selain Allah, maka batallah ketawakalannya.

4. (اعتماد القلب على الله، واستناده إليه، وسكونه إليه)

Derajat tawakal yang keempat adalah : Menyandarkan hati sepenuhnya hanya kepada Allah SWT, dan menjadikan situasi bahwa hati yang tenang hanyalah ketika mengingatkan diri kepada-Nya. Hal ini seperti kondisi seorang bayi, yang hanya bisa tenang dan tentram bila berada di susuan ibunya. Demikian juga seorang hamba yang bertawakal, dia hanya akan bisa tenang dan tentram jika berada di ‘susuan’ Allah SWT.

5. (حسن الظن بالله عز وجل)

Derajat tawakal yang kelimana adalah : Husnudzan (baca ; berbaik sangka) terhadap Allah SWT. Karena tidak mungkin seseorang bertawakal terhadap sesuatu yang dia bersu’udzan kepadanya. Tawakal hanya dapat dilakukan terhadap sesuatu yang dihusndzani dan yang diharapkannya.

6. (استسلام القلب له)

Derajat Tawakal yang keeman adalah : Memasrahkan jiwa sepenuhya hanya kepada Allah SWT. Karena orang yang bertawakal harus sepenuh hatinya menyerahkan segala sesuatu terhadap yang ditawakali. Tawakal tidak akan mungkin terjadi, jika tidak dengan sepenuh hati memasrahkan hatinya kepada Allah.

7. (التفويض)

Derajat tawakal yang ketujuh yaitu : Menyerahkan, mewakilkan, mengharapkan, dan memasrahkan segala sesuatu hanya kepada Allah SWT. Dan hal inilah yang merupakan hakekat dari tawakal. Allah SWT berfirman: (QS. 40 : 44)
وَأُفَوِّضُ أَمْرِي إِلَى اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ بَصِيرٌ بِالْعِبَادِ
Dan aku menyerahkan urusanku kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya”.
Seorang hamba yang menyerahkan segala urusannya kepada Allah, maka ia tidak akan berbuat melainkan dengan perbuatan yang sesuai dengan kehendak Allah. Karena dia yakin, bahwa Allah tidak akan menetapkan sesuatu kecuali yang terbaik bagi dirinya baik di dunia maupun di akhirat.

Tawakal Dalam Al-Qur’an

Al-Qur’an sangat menaruh perhatian terhadap permasalahan tawakal ini. Sehingga kita jumpai cukup banyak ayat-ayat yang secara langsung menggunakan kata yang berasal dari kata tawakal. Berdasarkan pencarian yang dilakukan dari CD ROM Al-Qur’an, kita mendapatkan bahwa setidaknya terdapat 70 kali, kata tawakal disebut oleh Allah dalam Al-Qur’an. Jika disimpulkan ayat-ayat tersebut mencakup tema berikut:

1. Tawakal merupakan perintah Allah SWT.

Allah berfirman dalam Al-Qur’an (QS. 8 : 61)
وَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
“Dan bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Lihat juga QS.11:123, 25:58, 26:217, 27:79, 33:3, 33:48,

2. Larangan bertawakal selain kepada Allah (menjadikan selain Allah sebagai penolong)

Allah berfirman (QS. 17:2)
وَآتَيْنَا مُوسَى الْكِتَابَ وَجَعَلْنَاهُ هُدًى لِبَنِي إِسْرَائِيلَ أَلاَّ تَتَّخِذُوا مِنْ دُونِي ‎وَكِيلاً
Dan Kami berikan kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi Bani Israil (dengan firman): “Janganlah kamu mengambil penolong selain Aku,

3. Orang yang beriman; hanya kepada Allah lah ia bertawakal.

Allah berfirman (QS. 3 : 122) :
وَعَلَى اللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُونَ
Dan hanya kepada Allahlah, hendaknya orang-orang mu’min bertawakal.
Lihat juga QS.3:160, 5:11, 5:23, 7:89, 8:2, 9:51, 58:10, 64:13.

4. Tawakal harus senantiasa mengiringi suatu azam (baca; keingingan/ ambisi positif yang kuat)

Allah berfirman (QS. 3 : 159)
فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِينَ
Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.

5. Allah sebaik-baik tempat untuk menggantungkan tawakal (pelindung)

Allah berfirman (QS. 3: 173)
وَقَالُوا حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ
“Dan mereka menjawab: “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung.”
Lihat juga QS.4:81, 4:109, 4:132, 4:171.

6. Akan mendapatkan perlindungan, pertolongan dan anugrah dari Allah.

Allah berfirman (QS. 8 : 49):
وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَإِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
“Barangsiapa yang tawakkal kepada Allah, maka sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”.
Lihat juga QS.17:65.

7. Mendapatkan kebaikan di dunia dan di akhirat (surga)

Allah berfirman (QS. 16: 41-42):
وَالَّذِينَ هَاجَرُوا فِي اللَّهِ مِنْ بَعْدِ مَا ظُلِمُوا لَنُبَوِّئَنَّهُمْ فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَلأَجْرُ الآخِرَةِ أَكْبَرُ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ*
الَّذِينَ صَبَرُوا وَعَلَى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ
Dan orang-orang yang berhijrah karena Allah sesudah mereka dianiaya, pasti Kami akan memberikan tempat yang bagus kepada mereka di dunia. Dan sesungguhnya pahala di akhirat adalah lebih besar, kalau mereka mengetahui, (yaitu) orang-orang yang sabar dan hanya kepada Tuhan saja mereka bertawakkal.
Lihat juga QS.29:58-59.

8. Allah akan mencukupkan orang yang bertawakal kepada-Nya.

Allah berfirman (QS. 65:3):
وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لاَ يَحْتَسِبُ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا
Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki) Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.

Tawakal Dalam Hadits

Selain dalam Al-Qur’an, dalam haditspun, tawakal memiliki porsi yang sangat banyak. Dalam kitab Riyadhus Shalihin, Imam Nawawi mencantumkan 11 hadits. Sedangkan pelacakan melalui CD ROM, kita mendapatkan terdapat sekitar 900 an hadits yang terdapat kata yang berasal dari kata tawakal. (Dari 9 kitab hadits induk, yaitu Shahih Bukhari, Muslim, Sunan Abu Daud, Timidzi, Nasa’i, Ibnu Majah, Addarimi, Muwatha’ Malik dan Musnad Imam Ahmad bin Hambal.) Sebelas hadits yang dicantumkan Imam Nawawi dalam Riyadus Shalihin, telah mencakup sebagaian besar hadits-hadits tentang tawakal. Dari hadits-hadits tentang tawakal ini, kita dapat menyimpulkan beberpa poin :

1. Orang yang bertawakal hanya kepada Allah, akan masuk ke dalam surga tanpa hisab.

Dalam hadits Rasulullah SAW bersabda:
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ عُرِضَتْ عَلَيَّ الأُمَمُ فَرَأَيْتُ النَّبِيَّ وَمَعَهُ الرُّهَيْطُ وَالنَّبِيَّ وَمَعَهُ الرَّجُلُ وَالرَّجُلاَنِ وَالنَّبِيَّ لَيْسَ مَعَهُ أَحَدٌ إِذْ رُفِعَ لِي سَوَادٌ عَظِيمٌ فَظَنَنْتُ أَنَّهُمْ أُمَّتِي فَقِيلَ لِي هَذَا مُوسَى صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَوْمُهُ وَلَكِنْ انْظُرْ إِلَى الأُفُقِ فَنَظَرْتُ فَإِذَا سَوَادٌ عَظِيمٌ فَقِيلَ لِي انْظُرْ إِلَى الأُفُقِ الآخَرِ فَإِذَا سَوَادٌ عَظِيمٌ فَقِيلَ لِي هَذِهِ أُمَّتُكَ وَمَعَهُمْ سَبْعُونَ أَلْفًا يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ بِغَيْرِ حِسَابٍ وَلاَ عَذَابٍ ثُمَّ نَهَضَ فَدَخَلَ مَنْزِلَهُ فَخَاضَ النَّاسُ فِي أُولَئِكَ الَّذِينَ يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ بِغَيْرِ حِسَابٍ وَلاَ عَذَابٍ فَقَالَ بَعْضُهُمْ فَلَعَلَّهُمْ الَّذِينَ صَحِبُوا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ بَعْضُهُمْ فَلَعَلَّهُمْ الَّذِينَ وُلِدُوا فِي الإِسْلاَمِ وَلَمْ يُشْرِكُوا بِاللَّهِ وَذَكَرُوا أَشْيَاءَ فَخَرَجَ عَلَيْهِمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَا الَّذِي تَخُوضُونَ فِيهِ فَأَخْبَرُوهُ فَقَالَ هُمْ الَّذِينَ لاَ يَرْقُونَ وَلاَ يَسْتَرْقُونَ وَلاَ يَتَطَيَّرُونَ وَعَلَى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ فَقَامَ عُكَّاشَةُ بْنُ مِحْصَنٍ فَقَالَ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يَجْعَلَنِي مِنْهُمْ فَقَالَ أَنْتَ مِنْهُمْ ثُمَّ قَامَ رَجُلٌ آخَرُ فَقَالَ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يَجْعَلَنِي مِنْهُمْ فَقَالَ سَبَقَكَ بِهَا عُكَّاشَةُ (رواه مسلم)
Dari Abdullah bin Abbas ra, Rasulullah SAW bersabda: Telah ditunjukkan kepadaku keadaan umat yang dahulu, hingga saya melihat seorang nabi dengan rombongan yang kecil, dan ada nabi yang mempunyai penigkut satu dua orang, bahkan ada nabi yang tiada pengikutnya. Mendadak telihat padaku rombongan yang besar (yang banyak sekali), saya kira itu adalah umatku, namun diberitahukan kepadaku bahwa itu adalah nabi Musa as beserta kaumnya. Kemudian dikatakan kepadaku, lihatlah ke ufuk kanan dan kirimu, tiba-tiba di sana saya melihat rombongan yang besar sekali. Lalu dikatakan kepadaku, Itulah umatmu, dan di samping mereka ada tujuh puluh ribu yang masuk surga tanpa perhingungan (hisab). Setelah itu nabi bangun dan masuk ke rumahnya, sehingga orang-orang banyak yang membicarakan mengenai orang-orang yang masuk surga tanpa hisab itu. Ada yang berpendapat; mungkin mereka adalah sahabat-sahabat Rasulullah SAW. Ada pula yang berpendapat, mungkin mereka yang lahir dalam Islam dan tidak pernah mempersekutukan Allah, dan ada juga pendapt-pendapat lain yang mereka sebut. Kemudian Rasulullah SAW keluar menemui mereka dan bertanya, ‘apakah yang sedang kalian bicarakan?’. Mereka memberiktahukan segala pembicaraan mereka. Beliau bersabda, ‘ Mereka tidak pernah menjampi atau dijampikan dan tidak suka menebak nasib dengan perantaraan burung, dan hanya kepada Rab nya lah, mereka bertawakal.” Lalu bangunlah Ukasyah bin Mihshan dan berkata, ‘Ya Rasulullah SAW doakanlah aku supaya masuk dalam golongan mereka.’ Rasulullah SAW menjawab, ‘Engkau termasuk golongan mereka.’ Kemudian berdiri pula orang lain, dan berkata, ‘doakan saja juga supaya Allah menjadikan saya salah satu dari mereka.’ Rasulullah SAW menjawab, ‘Engkau telah didahului oleh Ukasyah.” (HR. Bukhari & Muslim).

2. Tawakal merupakan sunnah Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW sendiri senantiasa menggantungkan tawakalnya kepada Allah SWT. Salah satu contohnya adalah bahwa beliau selalu mengucapkan doa-doa mengenai ketawakalan dirinya kepada Allah SWT:
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ اللَّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِعِزَّتِكَ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ أَنْ تُضِلَّنِي أَنْتَ الْحَيُّ الَّذِي لاَ يَمُوتُ وَالْجِنُّ وَالإِنْسُ يَمُوتُونَ (رواه مسلم)
Dari Ibnu Abbas ra, bahwa Rasulullah SAW senantiasa berdoa, ‘Ya Allah hanya kepada-Mulah aku menyerahkan diri, hanya kepada-Mulah aku beriman, hanya kepada-Mulah aku bertawakal, hanya kepada-Mulah aku bertaubat, hanya karena-Mulah aku (melawan musuh-musuh-Mu). Ya Allah aku berlindung dengan kemulyaan-Mu di mana tiada tuhan selain Engkau janganlah Engkau menyesatkanku. Engkau Maha Hidup dan tidak pernah mati, sendangkan jin dan manusia mati. (HR. Muslim)

3. Allah merupakan sebaik-baik tempat untuk bertawakal.

Dalam hadits Rasulullah SAW bersabda :
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ قَالَهَا إِبْرَاهِيمُ عَلَيْهِ السَّلَام حِينَ أُلْقِيَ فِي النَّارِ وَقَالَهَا مُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حِينَ قَالُوا إِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إِيمَانًا وَقَالُوا حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ (رواه البخاري)
Dari Ibnu Abbas ra, “Hasbunallah wani’mal Wakil’ kalimat yang dibaca oleh Nabi Ibrahim as ketika dilempar ke dalam ap, dan juga telah dibaca oleh Nabi Muhammad SAW ketika diprovokasi oleh orang kafir, supaya takut kepada mereka ; ‘sesungguhnya manusia telah mengumpulkan segala kekuatannya untuk menghancurkan kalian, maka takutlah kamu dan janganlah melawan, tapi orang-orang beriman bertambah imannya dan membaca, Hasbunallah wa ni’mal Wakil (cukuplah Allah yang mencukupi kami dan cukuplah Allah sebagai tempat kami bertawakal.” (HR. Bukhari)

4. Tawakal akan mendatangkan nasrullah.

Sebagaimana yang terdapat dalam hadits no 5, dalam kitab Riyadhus Shalihin. Dimana dikisahkan pada saat perang Dzatur riqa’, ketika Rasulullah SAW sedang beristirahat di bawah sebuah pohon, sedangkan pedang beliau tergantung di pohon. Ketika tiba-tiba datang seorang musyrikin yang mengambil pedang beliau sambil berkata, siapa yang dapat melindungimu dariku?. Namun dengan sangat tenang Rasulullah SAW menjawab Allah. Setelah tiga kali bertanya, tiba-tiba pedang yang dipegangnya jatuh. Lalu Rasulullah SAW mengambil pedang tersebut seraya bertanya, sekarang siapakah yang dapat melindungimu dari ku?

5. Tawakal yang benar tidak akan menjadikan seseorang kelaparan.

Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda:
عَنْ عَمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ لَوْ أَنَّكُمْ تَتَوَكَّلُوْنَ عَلَى اللهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرَزَقَكُمْ كَمَا يَرْزُقُ الطَّيْرَ، تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوْحُ بِطَانًا (رواه الترمذي)
Dari Umar ra, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda,’sekiranya kalian bertawakal kepada Allah dengan tawakal yang sebenar-benarnya, pastilah Allah akan memberikan rizki kepada kalian sebagaimana Allah memberi rizki pada seekor burung. Pergi pagi hari dalam keadaan perut kosong, dan pulang sore hari dalam keadaan perut kenyang. (HR. Tirmidzi)

6. Tawakal adalah setelah usaha.

Dalam sebuah hadits diriwayatkan:
عَنْ أَنَسِ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُ قَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَعْقِلُهَا وَأَتَوَكَّلُ أَوْ أُطْلِقُهَا وَأَتَوَكَّلُ قَالَ اعْقِلْهَا وَتَوَكَّلْ (رواه الترمذي)
Dari Anas bin Malik ra, ada seseorang berkata kepada Rasulullah SAW. ‘Wahai Rasulullah SAW, aku ikat kendaraanku lalu aku bertawakal, atau aku lepas ia dan aku bertawakal?’ Rasulullah SAW menjawab, ‘Ikatlah kendaraanmu lalu bertawakallah.” (HR. Tirmidzi)

7 Dalil Tawakal dalam Al Quran

Barangsiapa mengenal dan yakin bahwa Allah swt sebagai Rahman (Maha Pengasih), Rahim (Maha Penyayang), ‘Aziz (Maha Perkasa), Hakim (Maha Bijaksana), Hayy (Maha Hidup), Qayyum (Maha Berdiri Sendiri)… maka ia akan terdorong untuk bertawakkal kepada-Nya.
    Oleh karena itu, Al-Quran sering mengaitkan perintah tawakkal dengan nama-nama dan sifat-sifat Allah di atas.
Yang paling banyak adalah Ismul Jalalah, nama yang mengandung segala kesempurnaan.

1. Allah SWT berfirman,

فَبِمَا رَحْمَةٍ مِنَ اللَّهِ لِنْتَ لَهُمْ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيظَ الْقَلْبِ لانْفَضُّوا مِنْ حَوْلِكَ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِي الأمْرِ فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِينَ ١٥٩

Artinya:
"Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu Berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu[246]. kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya."
(Ali Imran (3): 159).

2. Allah SWT berfirman,

قَالَ رَجُلانِ مِنَ الَّذِينَ يَخَافُونَ أَنْعَمَ اللَّهُ عَلَيْهِمَا ادْخُلُوا عَلَيْهِمُ الْبَابَ فَإِذَا دَخَلْتُمُوهُ فَإِنَّكُمْ غَالِبُونَ وَعَلَى اللَّهِ فَتَوَكَّلُوا إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ ٢٣

23. berkatalah dua orang diantara orang-orang yang takut (kepada Allah) yang Allah telah memberi nikmat atas keduanya: "Serbulah mereka dengan melalui pintu gerbang (kota) itu, Maka bila kamu memasukinya niscaya kamu akan menang. dan hanya kepada Allah hendaknya kamu bertawakkal, jika kamu benar-benar orang yang beriman".
(Al-Maidah (5): 23).

3. Allah SWT berfirman,

لا يُؤَاخِذُكُمُ اللَّهُ بِاللَّغْوِ فِي أَيْمَانِكُمْ وَلَكِنْ يُؤَاخِذُكُمْ بِمَا عَقَّدْتُمُ الأيْمَانَ فَكَفَّارَتُهُ إِطْعَامُ عَشَرَةِ مَسَاكِينَ مِنْ أَوْسَطِ مَا تُطْعِمُونَ أَهْلِيكُمْ أَوْ كِسْوَتُهُمْ أَوْ تَحْرِيرُ رَقَبَةٍ فَمَنْ لَمْ يَجِدْ فَصِيَامُ ثَلاثَةِ أَيَّامٍ ذَلِكَ كَفَّارَةُ أَيْمَانِكُمْ إِذَا حَلَفْتُمْ وَاحْفَظُوا أَيْمَانَكُمْ كَذَلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ لَكُمْ آيَاتِهِ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ ٨٩

89. Allah tidak menghukum kamu disebabkan sumpah-sumpahmu yang tidak dimaksud (untuk bersumpah), tetapi Dia menghukum kamu disebabkan sumpah-sumpah yang kamu sengaja, Maka kaffarat (melanggar) sumpah itu, ialah memberi Makan sepuluh orang miskin, Yaitu dari makanan yang biasa kamu berikan kepada keluargamu, atau memberi pakaian kepada mereka atau memerdekakan seorang budak. barang siapa tidak sanggup melakukan yang demikian, Maka kaffaratnya puasa selama tiga hari. yang demikian itu adalah kaffarat sumpah-sumpahmu bila kamu bersumpah (dan kamu langgar). dan jagalah sumpahmu. Demikianlah Allah menerangkan kepadamu hukum-hukum-Nya agar kamu bersyukur (kepada-Nya).
(Al-Maidah (5): 89).





Tawakkal juga dikaitkan dengan Ar-Rahman dimana rahmat-Nya yang maha luas tidak akan menyia-nyiakan siapapun yang bertawakkal kepada-Nya:

4. Allah SWT berfirman,

قُلْ هُوَ الرَّحْمَنُ آمَنَّا بِهِ وَعَلَيْهِ تَوَكَّلْنَا فَسَتَعْلَمُونَ مَنْ هُوَ فِي ضَلالٍ مُبِينٍ ٢٩

29. Katakanlah: "Dia-lah Allah yang Maha Penyayang Kami beriman kepada-Nya dan kepada-Nya-lah Kami bertawakkal. kelak kamu akan mengetahui siapakah yang berada dalam kesesatan yang nyata".
(Al-Mulk (67): 29).

Tawakkal juga dikaitkan dengan Al-Aziz (akan mulia dan tidak akan hina sedikitpun orang yang bergantung kepada-Nya, Ar-Rahim (rahmat Allah bagi yang bertawakkal kepada-Nya), Al-Hakim (tidak akan diabaikan siapun yang percaya dengan kesempurnaan kebijaksanaan dan perencanaan-Nya).



5. Allah SWT berfirman,

وَتَوَكَّلْ عَلَى الْعَزِيزِ الرَّحِيمِ ٢١٧

217. dan bertawakkallah kepada (Allah) yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang,
(Asy-Syuara (26): 217).

6. Allah SWT berfirman,

إِذْ يَقُولُ الْمُنَافِقُونَ وَالَّذِينَ فِي قُلُوبِهِمْ مَرَضٌ غَرَّ هَؤُلاءِ دِينُهُمْ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَإِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ ٤٩

49. (ingatlah), ketika orang-orang munafik dan orang-orang yang ada penyakit di dalam hatinya berkata: "Mereka itu (orang-orang mukmin) ditipu oleh agamanya". (Allah berfirman): "Barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah, Maka Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana".
(Al-Anfal (8): 49).

Tawakkal juga dikaitkan dengan Al-Hayy dimana orang yang bergantung kepada makhluk berarti ia bergantung kepada sesuatu yang akan mati sewaktu-waktu, dan beruntunglah orang yang hanya bergantung kepada Allah:

7. Allah SWT berfirman,

وَتَوَكَّلْ عَلَى الْحَيِّ الَّذِي لا يَمُوتُ وَسَبِّحْ بِحَمْدِهِ وَكَفَى بِهِ بِذُنُوبِ عِبَادِهِ خَبِيرًا ٥٨

58. dan bertawakkallah kepada Allah yang hidup (kekal) yang tidak mati, dan bertasbihlah dengan memuji-Nya. dan cukuplah Dia Maha mengetahui dosa-dosa hamba-hamba-Nya.
(Al-Furqan (25): 58).
C. Pengertian Zuhud
   Secara bahasa kata zuhud berasal dari bahasa Arab زَهَدَ – يَزْهَدُ-زُهْدً berarti “meninggalkan”.Orang yang zuhud disebut Zahid.
Menurut istilah zuhud didefenisikan dalam kalimat yang berbeda-beda namun tetap dalam arti yang sama.
a. berpaling dan meninggalkan sesuatu yang disayangi bersifat material dan kemawahan duniawi dengan mengharapkan sesuatu yang lebih baik dan bersifat spritual berupa kebahagiaan ukhrawi.
b. Menurut Imam al-Qusyairi Zuhud adalah tidak merasa bangga kemewahan dunia yang dimiliki dan tidak merasa sedih ketika kehilangan harta
c. Menurut Imam Gazali, Zuhud adalah mengurangi keinginan untuk menguasai kemewahan dunia sesuai dengan kadar kemampuannya
d. menurut Ali Bin abi Thaib zuhud berarti membatasi ambisi-ambisi duniawi, syukur setiap anugrah dan menghindari apa yang telah haramkan oleh Allah swt.
Dari pendapat diatas dapat diambil pengertian bahwa Zuhud berarti suatu sikap hidup dimana seseorang tidak terlalu mementingkan dunia dan harta kekayaan. Materi dan dunia ini hanya merupakan sarana dan alat untuk mencapai tujuan yang hakiki yaitu kehidupan akhirat
   Dengan demikian zuhud tidak berarti membuang harta benda dan menolak apa yang dibolehkan akan tetapi zuhud berarti kita tidak boleh beranggapan bahwa apasaja yang kita miliki adalah lebih utama dari pada apa yang ada disisi Allah swt.

2. Dalil yang terkait dengan bersikap Zuhud
Firman Allah swt.:
وَلاَ تَمُدَّنَّ عَيْنَيْكَ اِلَى مَامَتَّعْنَا بِهِ اَزْوَاجًا مِّنهُمْ زَهْرَةً الْحَيَوةِ الدُّنْيَا لِنَفْتِنَهُمْ فِيْهِ وَرِزْقُ رَبِّكَ خَيْرٌ وَاَبْقَى (الطا هى : 131)
Artinya:
“Dan janganlah engkau tunjukkan pandangan matamu kepada kenikmatan yang telah Kami berikan kepada beberapa golongan dari mereka, (sebagai) bunga kehidupan dunia agar Kami uji mereka dengan (kesenangan) itu. Karunia Tuhanmu lebih baik dan lebih kekal”.(Qs.Thaha : 131)

3. Contoh perilaku Zuhud
a. Senantiasa mensyukuri ni’mat yang diberikan Allah swt.
b. Senantisa merasa cukup meskipun harta yang dimiliki sekedar untuk memenuhi kebutuhan.
c. Orang yang memiliki kemampuan untuk hidup mewah, tetapi mereka tidak mau, sebab mereka selalu membelajakan hartanya di jalan Allah swt. untuk mendaptkan keridhaan-Nya.
d. Tidak mencintai dunia secara berlebihan. Maksudnya adalah mencintai dunia sehingga melupakan cintanya kepada Allah swt dan Rasul-Nya.
e. Tidak meninggalkan kehidupan dunia secara total namun Menjadikan kehidupan dunia menjadi sarana yang menentukan kehidupan di akhirat.
Firman Allah swt.:
قُلْ مَتَاعُ الدُنْيَا قَلِيْلٌ وَاْلاَخِرَةُ خَيْرٌ لِّمَنِ اتَّقى ( النساء:77)
Artinya:
“katakanlah kesenangan didunia ini hanya sebentar (sidikit) dan akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa.” (Qs. an-Nisa’: 77).

4. Upaya untuk membiasakan sifat zuhud
Seseorang yang ingin memiliki sifat zuhud setidaknya ia harus:
a. Jangan menjadikan dunia sebagai`tujuan hidup, jadikanlah dunia sebagai sarana atau alat untuk mencapai tujuan hidup yang utama,karena kehidupan dunia bukanlah kehidupan yang hakiki tetapi hanyalah kehidupan senda gurau dan sementara. Kehidupan dunia yang berlebih-lebihan dapat mengantarkan manusia ke dalam kebinasaan.
Firman Allah swt.:
وَمَا هَذِهِ الْحَيَوةُ الدُّنْيَا اِلاَّ لَهْوٌ وَّلَعِبٌ وَاِنَّ الدَّارَ اْلاَخِرَةَ لَهِيَ الْحَيَوَانُ لَوْكَانُوْا يَعْلَمُوْنَ
Artinya:
“Dan kehidupan dunia ini hanyalah senda gurau dan perainan. Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, sekiranya mereka mengetahui’.(Qs.al-Ankabut : 64)
b. Menyadari tugas manusia di dunia sebagai kekhalihan di permukaan bumi, yang akan diminta pertanggung jawabannya di akhirat. Dengan demikian kita akan selalu menjadikan dunia sebagai sarana untuk bebuat baik dan beribadah kepada Allah swt.
c. Selalu membiasakan diri untuk tidak meminta sesuatu yang berlebihan, menerima dengan lapang dada hasil dari apa yang diuasahakan.


Senin, 06 Februari 2017

Negara Asia Tenggara



KARAKTERISTIK NEGARA-NEGARA DI ASIA TENGGARA

1. Indonesia
 Ibu Kota : Jakarta
Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Bahasa Nasional : Indonesia
Lagu Kebangsaan : Indonesia Raya
Mata Uang : Rupiah
Merdeka : 17 Agustus 1945
Agama : Islam, Kristen, Hindu, dan Budha
Penduduk : Sebagian besar suku Melayu, Arab, lainnya Cina, Arab, dan India

-Batas Negara :
Utara : Singapura, Malaysia, Laut Cina Selatan. Selat Malaka, dan Samudera Pasifik.
Timur : Papua Nugini
Selatan : Samudera Hindia
Barat : Samudera Hindia
-Iklim : Tropis, Laut, dan Muson
Suhu rata-rata pertahun 26o C
Dipengaruhi angin muson barat dan timur
-Letak Astronomis : 6oLU – 11oLS dan 95oBT – 141oBT
Hasil Utama : Minyak bumi, gas alam, logam, rotan, dan kayu.
Luas Wilayah : 1.904.000 Km2
-Bentang Alam
   Wilayah Indonesia yang berbentuk kepulauan dan mempuyai wilayah yang sangat luas menyebabkan Indonesia memiliki garis pantai terpanjang di dunia. Selain itu, bentuk muka bumi Indonesia tidak rata, ada bagian yang rendah, datar, dan bergelombang. Gunung tertinggi di Indonesia adalah Gunung Jaya Wijaya. 
Danau terbesar adalah Danau Toba. Sungai terpanjang adalah Sungai Kapuas, dan Sungai terbesarnya adalah Sungai Musi.
-Perekonomian
Indonesia merupakan negara berkembang yang mata pencahariannya di bidang pertanian. Hasil pertaniannya adalah padi. Selain itu, Indonesia juga memiiki hasil perkebunaan seperti teh dan kopi. Pertambangan emas, intan, nikel, minyak bumi, dan nikel. Perairan, perindustrian, dan parwisata juga merupakan sektor perekonomian masyarakat Indonesia.

2. Singapura
-Ibu Kota : Singapura
Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bahasa: Inggris(resmi), melayu,china,tamil
Lagu Kebangsaan : Majulah Singapura
Mata Uang : Dolar Singapura
Merdeka : 2 Agustus 1965
Agama : Budha, Konghucu, dan Tao ( 75 % ), Islam ( 20 % ), Kristen ( 5 % ).
Penduduk dan suku bangsa : Cina ( 74 % ), Melayu ( 14 % ), India, dan Pakistan ( 8 % ), ras lain ( 4 % )
-Batas Negara :
Utara : Selat Johor
Timur : Selat Karimata
Selatan : Selat Singapura
Barat : Selat Malaka
Iklim : tropis
-Letak Astronomis : 10 15’ LU – 10 26’ LU dan 1030 BT – 1040 BT
Komoditas : industry dan pariwisata
Hasil Utama : Kapal, industri, perdagangan, dan jasa
Luas Wilayah : 621,4 Km2
-Bentang Alam
Bagian barat terdiri atas perbukitan dan lembah.
Bagian tengah berupa daerah perbukitan dengan puncak bukit tertinggi adalah bukit timah (581 m).
Bagian timur berupa daerah dataran rendah dan rawa-rawa.
Sungai yang terdapat di Singapura adalah Sungai Kranji dan Sungai Jurong. Singapura memperluas wilayahnya dengan reklamasi pantai dengan pengurukan pasir.
-Perekonomian
Perekonomian Singapura sangat bergantung pada jasa perbankan, perdagangan, perhubungan, dan perindustrian. Industri Singapura menghasilkan kapal, elektronik, dan bahan makanan. Pertanian di Singapura memiiki areal yang sempit, oleh karena itu areal tanah pertanian ditambah dengan cara menimbun tanah yang berawa-rawa di tepi pantai. Hasil pertanian antara lain buah-buahan, sayuran, dan anggrek. Peternakan di Singapura terdapat di sekitar kota. Hewan ternak tersebut antara lain unggas dan sapi perah. Kawasan industri di Singapura terdapat di daerah Jurong. Pendapatan per kapita: $40.336

3. Malaysia
-Ibu Kota : Kuala Lumpur
Bentuk Pemerintahan : Kerajaan
Kepala Negara : Yang Dipertuan Agung
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bahasa: Bahasa Melayu 9resmi),English, chnese, tamil
Lagu Kebangsaan : Negaraku
Mata Uang : Ringgit
Medeka : 31 Agustus 1957 (Merdeka penuh 16 September 1963)
Luas : 329.750 km².
Agama : Sebagian besar Islam, agama lainnya Budha, Konghucu, Kristen, dan Animisme
Penduduk : Melayu ( 53 % ), India dan Pakistan ( 10 % ), ras lain ( 2 % )
-Batas Negara :
Utara : Singapura dan Singapura
Timur : Indonesia dan Selat Sulu
Selatan : Indonesia dan Singapura
Barat : Selat Malaka
Iklim : Tropis, suhu antara 24o C – 35o C
-Letak Astronomis : 10 LU – 70 LU dan 1000BT- 1190 BT
Komoditas : pertanian dan perkebunan
Hasil Utama : Timah, karet, dan kelapa sawit
Luas Wilayah : 333.647 Km2
- Bentang Alam
Wilayah Negara Malaysia terbagi atasdua wilayah, yaitu Malaysiia Barat dan Malaysia Timur. Luas keseluruhan ± 330.434 km2.
1. Wilayah Malaysia Barat adalah semenanjung Malaka yang terdiri atas sebelas negara bagian.
2. Wilayah Malaysia bagian timur terletak di sebelah utara Kalimantan. Wilayah ini terdiri atas dua negara bagian, yaitu Sabah dan Serawak.
Di semenanjung Malaka terdapat pegunungan dengan puncaknya yang tertinggi adalah Gunung Tahan (2.190 m). Di wilayah bagian timur terdapat pegunungan dengan puncaknya yang tertinggi yaitu Gunung Kinabalu (4.101 m).
Perekonomian
Kegiatan ekonomi utama penduduk Negara Malaysia adalah di bidang pertanian, pertambangan, dan perindustrian. Pertanian menghasilkan karet, minyak sawit, kopra, the, lada, dan padi.
Pertambangan menghasilkan bijih timah, bauksit, bijih besi, dan minyak bumi. Malaysia merupakan penghasil timah terbesar di dunia. 
Industri Malaysia menghasilkan barang dari baja dan barang elektronik. Pendapatan per kapita  : $14.071

4. Brunei Darussalam
-Ibu Kota : Bandar Sri Begawan
Bentuk Pemerintahan : Kesultanan
Kepala Negara : Sultan
Kepala pemerintahan : Sultan
Bahasa: Bahasa Melayu, inggris
Lagu Kebangsaan : Allah Peliharalah Sultan
Mata Uang : Dolar Brunai
Merdeka : 1 Januari 1984
Agama : Sebagian besar Islam
Penduduk : Melayu ( 60 % ), Cina ( 23 % ), ras lain ( 17 % )
-Batas Negara :
Selatan, barat dan timur berbatasan dengan Serawak
Iklim : tropis
-Letak astronomis : 40 LU -50 2’ LU dan 114 BT -115 BT
Komoditas : Industri utama : perminyakan , pengilangan minyak, gas alam cair, konstruksi .
Hasil Utama : Minyak bumi dan gas alam
Luas Wilayah : 5.765 Km2
-Bentang Alam
Brunei Darussalam terletak di Kalimantan Utara. Luasnya ± 5.765 km2. Negara Brunei Darussalam dibagi atas dua wilayah, yaitu wilayah baat dan wilayah timur. Wilayah barat Brunei Darussalam merupakan daerah datarn rendah dan berawa-rawa. Makin ke pedalaman sedikit berbukit-bukit. Adapun wilayah timur merupakan daerah berbukit-bukit. Ketinggian gunung di Brunei Darussalam mencapai 1.850 m (Gunung Pagon). Sungai terpanjangnya adalah Sungai Belait.
-Perekonomian
Brunei Darussalam terkenal sebagai negara pengekspor minyak bumi dan gas alam. Barang impor Negara Brunei Darussalam adalah mesin, mobil, barang elektronik, beras, dan gula. Brunei Darussalam termasuk negara di Asia Tenggara yang paling tinggi pendapatan perkapita penduduknya. Hasil pertanian di Brunei Darussalam adalah beras, gula, lada, dan kopra. 
Hasil tambang adalh minyak, gas alam, kayu. Sedangkan 
Hasil industrinya adalah tekstil, minyak, gas, makanan dan minuman, bahan bangunan. Pendapatan per kapita  : $51,000

5. Thailand
-Ibu Kota : Bangkok
Bentuk Pemerintahan : Kerajaan
Kepala Negara : Raja
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bahasa: Bahasa Thai / Bahasa Siam
Lagu Kebangsaan : Pleng Chard Tahi
Mata Uang : Bath
Merdeka : Tidak pernah dijajah
Agama : Budha ( 94 % ), Islam dan Kristen ( 6 % )
Penduduk : Sebagian besar suku Thai ( 82 % ), ras lainnya ( 18 % )
-Batas Negara :
Utara : Myanmar dan Laos
Timur : Laos dan Kamboja
Selatan : Malaysia dan Teluk Siam
Barat : Myanmar dan Samudera Hindia
Iklim : tropis
-Letak astronomis : 50 LU – 210 LU dan 970 BT – 1060 BT.
Komoditas : pertanian (beras, tepung tapioka, karet, kayu), perikanan (ikan laut), pertambangan (tembaga, timah)
-Bentang Alam
Luas Negara Thailand ± 513,998 km2 . Wilayah Negara Thailand dibagi menjadi empat, yaitu:
Dataran rendah di bagian tengah yang dialiri oleh Sungai Chao Phraya. Daerah ini sangat subur.
Daerah pegunungan di bagian utara dan barat. Dengan puncaknya yang tertinggi adalah Gunung Doi Ithanon (2.594 m)
Pegunungan Kapur di bagian timur.
Semenajung Thailand Selatan yang berupa bukit-bukit rendah yang meluas sampai ke perbatasan dengan Malaysia.
Di Thailand terdapat Plato Korat, dan terdapat pulaTanah Genting Kra Cantara yang berada di antara Teluk Siam dan Laut Andaman.
Perekonomian
Kegiatan ekonomi penduduk Thailand adalah pertanian, kehutanan, pertambangan, dan industri. Hasil pertanian terbesar di Thailand adalah beras. Thailand merupakan lumbung padi di Asia Tenggara. Hasil kehutanannya adalah kayu jati. Sedangkan pertambangan menghasilkan timah dan mangaan.
Industri Thailand menghasilkan tekstil, semen, dan barang elektronik. 
Hasil tambang adalah antimonium, timah, besi, tembaga. 
  Pariwisata merupakan penghasil devisa utama Negara Thailand. Contoh tempat wisata di Thailand adalah Pantai Pattaya, Chiang May, Ayuttaya, dan Bangkok. Pendapatan per kapita : US$8.300

6. Filipina
-Ibu Kota : Manila
Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Presiden
Bahasa: Bahasa Tagalok ( resmi ) dan bahasa Inggris, spanyol.
Lagu Kebangsaan : Tiera Adorada
Mata Uang : Peso
Merdeka : 4 Juli 1946
Agama : Katolik ( 90 % ), agama lainnya ( 10% )
Penduduk : Penduduk asli keturunan Melayu dan sebagian Mestizo, yaitu campuran Indian dan Spanyol. Di daerah pedalaman terdapat suku Negrito
-Batas Negara :
Utara : Taiwan
Timur : Samudera Pasifik
Selatan : Laut Sulawesi dan Laut Sulu
Barat : Laut Cina Selatan
Iklim : Tropik, suhu rata-rata 25o C
-Letak Astronomis : 4 – 19 LU dan 117 – 126BT
Hasil Utama : Industri, perdagangan, dan pertanian
Luas Wilayah : 300.324 Km2
-Bentang alam
Filiphina merupakan negara kepulauan. Jumlah pulaunya ± 7.100 buah. Pulau-pulau besar yang terletak di Filiphina adalah Pulau Luzon dan Pulau Mindanao. Kepulauan Filiphina termasuk daerah Pegunungan Lipatan Pasifik. Filiphina memiliki banyak gunung yang masih aktif. Gunung tertinggi di Pulau Luzon adalah Gunung Mayon (2.421 m), dan Gunung tertinggi di Pulau Mindanao adalah Gunung Apo (2.954 m). Gunung yang sering meletus di Filiphina adalah Gunung Sinatubo. Terdapat dataran yang randah dan sempit, pantai curam dan terjal (Fyord), sering terjadi badai tropis. Danau di Filiphina adalah Danau Lanau di Mindanao, Sungai Cagayan di Pulau Luzon, dan Palung laut Moindanao.
Perekonomian
Mata pencaharian penduduk Filiphina adalah di bidang pertanian, pertambangan, dan perindustrian. Hasil pertaniannya adalah padi, kelapa, serat abaka,kopra, tebu, karet, nanas, dan gula
Hasil tambang di Filiphina adalah kobalt, tembaga, emas, nikel, bijih besi, sulfur, chrom, dan minyak bumi. 
Hasil industry adalah bahan bangunan, elektronik, meubel, motor, alat pelayaran dll.Di Filiphina terdapat balai penelitian padi internasional.

7. Vietnam
-Ibu Kota : Hanoi
Bentuk Pemerintahan : Republik Sosialis
Kepala Negara : Presiden
Kepala pemerintahan : Perdana Menteri
Bahasa: Bahasa Vietnam(resmi), cina, inggris, prancis.
Lagu Kebangsaan : Tien Quan Ca
Mata Uang : Dong
Merdeka : 2 Juli 1976 (gabungan Vietnam Utara dan Selatan)
Agama : Budha, Konghucu, dan Taoisme
Penduduk : Vietnam ( 90 % ), Cina, Muong, Meo, Thai, Khmer, Man, Cam ( 10 % )
-Batas Negara :
Utara : RRC
Timur : Laut Cina Selatan
Selatan : Laut Cina Selatan
Barat : Kamboja dan Laos
Iklim : Tropis
-Letak Astronomis : 9 LU – 23 LU dan 102 BT- 110 BT
Hasil Utama : Padi dan Batu Bara
Luas Wilayah : 404.440 Km2
-Bentang Alam
Negara Vietnam terletak di Semenanjung Indocina. Luas Vietnam kurang lebih 331. 653 km2. Di Negara Vietnam terdapat Plato Tonkin dengan puncaknya Gunung Fan Si Pan, Pegunungan Annam dengan Gunungnya Ngoch Linh, dataran rendah alluvial di sekitar Sungai Mekhong.
Perekonomian
Mata pencaharian penduduk Vietnam sebagian besar adalah di bidang pertanian. Hjasil utama pertaniannya adalah padi. Hasil pertanian lainnya adalah jagung, kapas, tebu, ubi jalar teh, buah-buahan, dan tembakau. 
~>Hasil pertambangannya adalah emas, bijih besi, timah, gamping, fosfat, dan seng. 
~>Hasil industrinya adalah kapal, mesin, semen, kertas, dan kimia. Pendapatan per kapita  : US$3.025

8. Myanmar ( Birma )
-Ibu Kota : Rangoon
Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bahasa: Bahasa Birma, Myanmar,inggris
Lagu Kebangsaan : Kaba Makya
Mata Uang : Kyat
Merdeka : 4 Januari 1948
Luas : 678,500 km2
Agama : Sebagian besar Budha
Penduduk : Sebagian besar orang Birma, yang lainnya Suku Karen, Shan, Rakhim, Mon, Arakan, dan Kachin
-Batas Negara :
Utara : RRC
Timur : Muangthai dan Laos
Selatan : Teluk Benggala
Barat : Bangladesh
Iklim : tropis dengan tiga musim: musim hujan, musim dingin, dan musim panas.
-Letak Astronomis : 11’ LU – 28’ LU dan 92’ BT – 101’ BT.
Hasil Utama : Padi, kayu jati, jagung, gandum, dan kapas
Komoditas : termasuk Negara agraris seperti pertanian, perkebunan, dan kehutanan.
Luas Wilayah : 678.036 Km2
-Bentang alam: Bagian selatan Negara Myanmar terdapat garis pantai di sepanjang Teluk Benggala dan Laut Andaman. Di bagian utara yang berbatasan dengan India dan China merupakan pegunungan yang tinggi. Pegunungan ini merupakan bagian dari Pegunungan Himalaya. Di bagian timur terdapat dataran tinggi yang memisahkan antara Myanmar dan Thailand. Di bagian tengah merupakan dataran rendah yang dialiri Sungai Irawadi dan beberapa sungai lainnya. Di Myanmar terdapat Sungai Salwen.
Perekonomian
Hasil utama pertanian di Myanmar adalah padi. Myanmar merupakan penghasil padi terbesar kedua di Asia Tenggara setelah Thailand. Hasi pertanian lainnya adalah kapas, padi, dan tembakau.
~>Hasil pertambangannya antara lain seng, tembaga, emas, perak, timah, dan minyak bumi. 
~>Hasil industri Myanmar berupa semen, tekstil, pupuk, ubin, rami, farmasi, baja, dan makanan ternak. Pendapatan per kapita : US$1.364

9. Kamboja
-Nama resmi : Kingdom of Cambodia
Ibukota : Phnom Penh
Luas : 181. 300 km2
Sistem Pemerintahan : Kerajaan Konstitusional
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bahasa: Khmer(resmi), prancis.
Lagu kebangsaan : Our Country
Mata uang : Riel
Merdrka : 9 November 1953 dari Perancis
Penduduk: sebagian besar orang Khmer, selebihnya Suku China dan Vietnam.
-Letak Astronomis : 10 LU – 14 LU, 102 BT – 108 BT
-Letak Geografis
Sebelah Utara : Thailand, Laos
Sebelah Selatan : Teluk Thailand
Sebelah Barat : Thailand
Sebelah Timur : Vietnam
Iklim : tropis
-Bentang Alam
Luas wilayah Kamboja kurang lebih 181.300 km2. Negara Namboja terletak di Semenanjung Indocina. Di Kamboja mengalir Sungai Mekhong. Daerah di sekitar Sungai Mekhong merupakan daerah subur. Pegunungan Cardaman panjangnya 160 km melintasi perbatasan dengan Thailand. Di Thailand terdapat Dataran rendah Tonle Sap, dan Sungai Mekhong. Dataran tinggi Ratanokiri dan Mondolkiri. Danau Tonle Sap dan Pegunungan Phnom Aural.
Perekonomian
Mata pencaharian utama penduduk Kamboja adalah di bidang pertanian. Daerah pertanian terdapat di sepanjang Sungai Mekhong dan di sekitar Danau Tonle Sap. Padi termasuk hasil pertanian Kamboja yang terbesar. Di samping tanaman padi, Kamboja juga memproduksi karet dalam jumlah yang sangat besar. 
~>Hasil pertambangan di Negara Kamboja adalah bijih besi, emas, tembaga, dan batu bara. 
~>Industry di Kamboja adalah tekstil, pengolahan, kayu, kertas, semen, dan penggilingan padi. Pendapatan per kapita : $2.189
Komoditas : Pertanian


10. Laos
-Nama resmi : Rep. Demokratik Rakyat Laos
Ibukota : Vientiane
Lagu Kebangsaan : Pheng Xat Lao
Luas : ± 236.800 km²
Sistem Pemerintahan : Republik Partai Satu
Kepala Pemerintahan : Presiden
Bahasa: Laos (bahasa resmi), Palaungwa, dan Tai
Mata uang : Kip
Agama:Budha(resmi), islam,tribal, Kristen.
Merdeka : 22 Oktober 1953 dari Perancis dan mengubah bentuk negara dari kerajaan menjadi republik
Penduduk: Thai, Khmer, China, Lao Lum, Lao Theung, Lao Sung, dan Yos
-Letak Astronomis : 14 LU – 22 LU dan 100 BT – 107 BT
-Letak Geografis
Sebelah Barat : Myanmar, Thailand
Sebelah timur : Vietnam
Sebelah utara : Republik Rakyat Cina
Sebelah selatan : Kamboja
Iklim : Tropis dengan dua musim yaitu musim hujan dan musimkemarau
-Bentang alam:
Luas wilayah Laos ± 236.800 km2. Negara Laos dikelilingi oleh pegunungan dan hutan lebat. Pegunungan dan dataran tinggi terdapat di sebelah utara dan membentang sepanjang batas timur. Puncaknya adalah Gunung Bia. Sungai Mekhong merupakan sungai penting di Laos. Sungai Mekhong dimanfaatkan juga sebagai sarana transportasi. Laos merupakan satu-satunya Negara di kawasan Asia Tenggara yang tidak memiliki wilayah laut. Di Laos terdapat Plato Bolovens dan Pegunungan Annam.
Perekonomian
Mata pencaharian utama penduduk Laos adalah pertanian. Kegiatan pertanian laos banyak dilakukan di sepanjang Sumgai Mekhong. Hasil utama pertanian Laos adalah padi dan jagung. Hasil peternakan Laos antara lain sapi, babi, kerbau, dan unggas
~>Hasil pertambangan yang menjadi komodiitas ekspor adalah timah dan garam batu. 
~>Perindustrian di Laos menghasilkan timah, kayu jati, pemintalan sutera, keramik, kerajinan kulit dan kerajinan perak. Pendapatan per kapita : US$1.921
Komoditas : Pertanian

11.Timor Leste
-Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Ibu kota : Dili
Lagu Kebangsaan : Pátria
Luas Wilayah : 15.007 km2
Merdeka : 20 Mei 2002 (lepas dari Indonesia)
Suku Bangsa : Campuran Melayu dan Papua
Jumlah Penduduk : 1.040.880 (tahun 2005)
Bahasa : Tetun, Portugis, Inggris, dan Indonesia
Agama : Katholik, Protestan, Islam.
Mata Uang : Dollar Amerika Serikat (US$).
-Letak Astronomis : 8°LS -. 10°LS dan 124°BT – 127°30′BT.
-Letak Geografis :
Utara : Laut Banda dan Selat Wetar.
Selatan : Laut Timor.
Barat : Indonesia(NTT).
Timur : Laut Arafur
Iklim : Tropik
- Bentang Alam
Wilayah Negara Timor Leste terdiri atas dua wilayah terpisah yang sebagian wilayahnya terdapat di Provinsi NTT Indonesia. Alam Timor Leste sebagian besar tidak subur. Juga miskin sumber daya alam. SDA yang dimiliki hanyalah tambang minyak bumi di Selat Timor. Gunung tertinggi adalh Gunung Tata Mailau dan danaunya adalah Danau Surubel.
Perekonomian
Timor Leste masih bergantung dengan pasokan barang-barang dari Indonesia melalui Provinsi NTT. Timor Leste menggunakan mata uang US$. Timor Leste mengharapkan bisa mengekploitasikan minyak bumi di celah Timor (Timor Gab). Namun masalah perbatasan masih menjadi kendala untuk segera melakukan eksploitasi. Hasil pertanian di Timor Leste adalah kopi, padi, kedelai, dan kopra. 
~>Hasil pertambangannya adalah emas, minyak bumi, mangaan, dan gas alam.
~> Hasil industrinya adalah tekstil, air mineral, dan pengolahan kopi.